Israel menjadi bulan-bulanan teror dan serangan roket, kata Netanyahu kepada wartawan sebelum melakukan pertemuan dengan Gates, Jumat (25/3).
"Kami siap beraksi dengan kekuatan besar dan tekad besar untuk menghentikannya," tambah Gates.
Menurut para pejabat, Israel hingga tidak terkena proyektil yang ditembakkan hari Jumat pagi.
"Masyarakat beradab manapun tidak akan mentolerir serangan tidak beralasan semacam itu kepada warganya," kata Netanyahu, seakan Israel tidak pernah melakukan serangan brutal ke Palestina.
Pada saat yang sama, kemarin Menteri Pertahanan Israel Ehud Barak berkeliling di perbatasan Jalur Gaza untuk mengamati situasi.
"Dalam 24 jam terakhir tidak ada tembakan ke wilayah kami, tapi kami terus memantau situasi," kata Barak, dalam pernyataan yang dikeluarkan oleh kantornya.
Sumber : Hidayatullah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar