Jumat, 07 Januari 2011

Masjid di Afghanistan diserang sekelompok orang, empat tewas.

 Apa yang akan dijelaskan dunia, terutama barat dalam hal ini Amerika terhadap penyerangan yang terjadi pada sebuah mesjid yang menewaskan empat orang sipil. Apakah Amerika masih berpikir kalau umat islam adalah teroris,..???


Empat orang tewas ditembak dan lima warga sipil lainnya terluka ketika dua
orang bersenjata menyerbu sebuah masjid di Afghanistan 
Serangan itu hari Senin kemarin terjadi di provinsi Baghlan di utara ibukota Kabul dan provinsi Herat, Afghanistan barat.

Penembakan yang terjadi di Baghlan-e-Markazi,  di provinsi Baghlan hari Ahad malam menurut pihak Kementerian Dalam Negeri ikut melukai  seorang anggota polisi.

"Empat orang, semuanya warga sipil, mati syahid dan dua lainnya terluka," kata Gubernur Amir Gul.

"Kami tidak tahu persis yang melakukan serangan itu," katanya kepada Kantor Berita Jerman Press Agency.

"Ini adalah serangan tidak manusiawi dan tidak islami yang dilakukan oleh musuh-musuh Afghanistan yang tidak membiarkan orang Afghanistan hidup damai," ujar Amir Gul dari kantor gubernuran.

Sementara itu, Kementerian Dalam Negeri mengatakan pada hari Senin ada sekitar 2.043 warga sipil ikut tewas pada tahun 2010.

Juru bicara Departemen Dalam Negeri, Zemary Bashari mengatakan 1.292 aparat polisi ikut tewas sepanjang tahun ini.

Sementara itu, sebanyak 711 tentara asing juga ikut tewas pada tahun 2010, tertinggi selama lebih dari sembilan tahun invasi pimpinan Amerika, demikian dikutip  iCasualties.org, sebuah situs independen, yang melacak kematian pasukan internasional di Iraq dan Afghanistan.

Sementara itu, pasukan internasional pimpinan NATO yang bertugas di Afghan menuduh pejuang Taliban bertanggungjawab kasus ini.

Sebagaimana diketahui, kedamaian dan ketentraman bumi Afghanistan terkoyak setelah kedatangan pasukan asing pimpinan Amerika tahun 2001.(dituturkan oleh hidayatullah.com)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar