Selasa, 01 Maret 2011

Israel masih akan terus menyerang..!!!

Israel menerapkan strategi baru untuk menyerang Jalur Gaza. Menurut sumber di kemiliteran Israel, pihaknya tidak lagi memilih cara "perang habis-habisan" ke Gaza, tapi akan memilih target-target tertentu saja.

Militer Israel, kata sumber tadi, terlebih dahulu akan mempelajari dengan seksama target-target mana yang akan diserang. Tapi yang menjadi target utama serangan adalah tempat-tempat yang dicurigai sebagai tempat disembunyikannya senjata milik pejuang Palestina di Gaza, jalur yang dicurigai sebagai rute penyelundupan uang dan terowongan-terowongan bawah tanah di Rafah. Israel sejak lama menuding terowongan-terowongan itu digunakan untuk menyelundupkan senjata ke Gaza.


Sumber tadi juga mengatakan, militer Israel tidak mengesampingkan target serangan di luar wilayah Gaza. Saat ini, Israel mengkhawatirkan situasi di perbatasan-perbatasan Gaza pascarevolusi Mesir yang berhasil menumbangkan sekutu Israel, Husni Mubarak. Israel takut penjagaan di perbatasan Gaza melonggar dan akan mengancam keamanan dalam negeri Israel.

Taktik Baru Brigade Al-Quds
Sementara itu, sayap militer Fatah, Brigade Al-Quds menyatakan siap mengerahkan pasukannya untuk menghadapi aksi-aksi militer Israel di Jalur Gaza. Mereka akan memfokuskan perlawanan terhadap tentara-tentara Israel di perbatasan Gaza dan membuat "zona penyergapan" di kawasan itu.

Juru Bicara Brigade Al-Quds Abu Hamad mengungkapkan, itu adalah taktik baru Brigade Al-Quds untuk membendung serangan pasukan Zionis ke Jalur Gaza. "Kami memiliki pasukan yang siap mengorbankan jiwanya demi bangsa dan tanah air mereka," tukas Abu Hamad.

Ia menambahkan, Brigade-nya meningkatkan taktik menghadapi pasukan Zionis untuk membalas penderitaan warga Gaza akibat agresi dan blokade Israel, dan sebagai upaya untuk mencegah agar Palestina tidak diserang atau dituduh melakukan kejahatan perang.

Tentara-tentara Israel sekarang hampir setiap hari berpatroli di perbatasan, kadang mereka masuk ke wilayah Gaza, merusak dan menghancurkan infrastruktur dan perkebunan milik warga Palestina.
Hari Senin (26/2), tank-tank Israel menembaki bekas lokasi bandara internasional Gaza, dekat perbatasan Rafah. Petugas medis Palestina mengatakan, satu orang terluka dalam serangan artileri Israel itu.

(Sumber : Eramuslim)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar